Perwakilan Badan Wakaf Indonesia (BWI) Provinsi Sumatera Barat mencatatkan prestasi membanggakan dalam penghimpunan wakaf uang melalui dua program unggulan yang digagas oleh Perwakilan BWI Sumbar dibawah kepemimpinan ketua umum Buya Dr. H. Japeri Jarab, MM, yakni program wakaf catin dan wakaf ASN Kemenag Sumbar. Selanjutnya untuk mengetahui bagaimana perkembangan program unggulan tersebut dalam pelaksanaan nya pimpinan BWI Sumbar melalui sekretaris umum melakukan evaluasi Program Wakaf Uang BWI Sumbar pada perwakilan BWI kabupaten dan kota Se Sumbar oleh sekretaris BWI sumbar H. Yufrizal, S.Ag, M.H.I tanggal 12 februari 2025 melalui platform Zoom Meeting. Maka BWI sumbar merilis laporan hasil pengumpulan wakaf uang di lembaga Kenaziran BWI Sumbar. Berdasarkan laporan yang disampaikan Bendahara Umum BWI Sumbar, Dr. Muslimah, M.Ag, total wakaf uang yang terkumpul mencapai Rp763.321.249.
Program wakaf calon pengantin (catin) menjadi penyumbang terbesar dalam penghimpunan wakaf uang di BWI Sumbar. Tercatat dana yang terkumpul melalui program ini mencapai Rp486.988.048, menunjukkan tingginya antusiasme dan partisipasi calon pengantin di Sumatera Barat dalam program wakaf.
Sementara itu, program wakaf Aparatur Sipil Negara (ASN) Kementerian Agama se-Sumatera Barat juga memberikan kontribusi signifikan dengan total pengumpulan mencapai Rp276.243.201. Hal ini memperlihatkan komitmen para ASN Kemenag dalam mendukung pengembangan wakaf di wilayah Sumbar.
Keberhasilan pengumpulan wakaf uang ini tidak terlepas dari peran aktif Lembaga Kenazhiran BWI Perwakilan Sumbar dalam mengelola dan mengembangkan program wakaf. Lembaga ini telah menunjukkan profesionalisme dalam menjalankan amanah sebagai pengelola wakaf di tingkat provinsi.
Program wakaf catin yang menyumbang lebih dari 63% dari total wakaf uang yang terkumpul menunjukkan efektivitas program ini dalam mengajak masyarakat berpartisipasi dalam wakaf. Ini juga mencerminkan kesadaran yang tinggi di kalangan calon pengantin akan pentingnya berkontribusi dalam pengembangan wakaf.
Kontribusi ASN Kemenag se-Sumbar yang mencapai lebih dari 36% dari total wakaf uang memperlihatkan peran penting aparatur pemerintah dalam mendukung program wakaf. Partisipasi ini diharapkan dapat menjadi teladan bagi ASN di instansi lainnya.
BWI Sumbar berkomitmen untuk terus mengoptimalkan pengelolaan dana wakaf yang terkumpul untuk kemaslahatan umat. Dana wakaf akan dikelola secara profesional dan transparan sesuai dengan prinsip-prinsip syariah dan ketentuan yang berlaku.
Pencapaian ini diharapkan dapat mendorong masyarakat Sumatera Barat untuk semakin giat berwakaf, mengingat potensi wakaf yang masih sangat besar di wilayah ini. BWI Sumbar juga terus berupaya mengembangkan program-program inovatif untuk meningkatkan penghimpunan wakaf.
Dr. Muslimah, M.Ag menyampaikan apresiasi kepada seluruh pihak yang telah berkontribusi dalam keberhasilan penghimpunan wakaf uang ini. Beliau berharap capaian ini dapat terus ditingkatkan di masa mendatang melalui berbagai program dan inovasi baru.
Ke depan, BWI Sumbar akan terus memperkuat sinergi dengan berbagai pihak untuk mengoptimalkan potensi wakaf di Sumatera Barat. Lembaga ini juga berkomitmen untuk terus meningkatkan transparansi dan akuntabilitas dalam pengelolaan wakaf demi kemaslahatan umat.
By.My
